VULKANISME - BELAJAR BERSAMA CAH TINGKIR VULKANISME

VULKANISME

Posted by MERTA IRAWAN, S.Pd, M.Kom Kamis, 09 Juni 2011 0 comments
APRESIASI
Di bumi ini terdapat aktivitas magma yang dapat menyebabakan terjadinya perubahaan bentuk muka bumi. Perubahaan muka bumi dapat dilihat dari perubahaan vertikal naik dan secara tidak langsung menyebabkan fenomena vertikal turun akibat tenaga tekanan dapur magma atau ler-leran magma mengendap bertahun-tahun. Fenomena muka bumi terjadi karena perubahan vertikal naik berupa gunung api dan post vulkanik pada ketinggian tertentu misalnya kawah Dieng Jawa Tengah. 
KAWAH TANGKUBAN PRAHU  Sumber : coretan petualang.wordpress.com
Perubahan vertikal turun seperti terbentuknya kawah di daerah pegunungan contohnya kawah Tangkuban prahu Bandung Jabar. Selain muka bumi membentuk kerucut yang disebut gunung, aktivitas magma juga dapat dilihat dari adanya erupsi, ekshalansi, eflatta, lava dan gejala post vulkanis laiinya.
Keadaan tersebut diakubatkan adanya aliran magma yang disebut vulkanisme. Vulkanisme selain menyebabkan terjadinya perubahaan muka bumi juga merupakan pembentuk kesuburan bumi karena tanahnya kaya akan unsur mineral. Dalam posting ini akan dibahas lebih lanjut tentang vulkanime dan pengaruh terhadap kehidupan di bumi.

EKSPLORASI
PETERNAKAN.Sumber : kalasnikhov.multiply.com
Mengapa di jaman modern seperti masih banyak orang-orang yang hobby mendaki gunung ? Dikala jaman serba canggih dan manusia merajalela dimana-mana, pegunungan merupakan jelmaan alamiah bumi yang tersisa. Air yang jernih dan nikmat tersedia, iklim yang sejuk dan nyaman masih dapat terasakan? Ya semua itu hanya kamu temukan di suatu daerah yang bernama pegunungan. Gunung memiliki dua fungsi pokok bagi kehidupan secara umum yaitu fungsi konservasi dan fungsi social-ekonomi. Fungsi konservasi pegunungan adalah penyedia sumber air tanah, pelindung satwa dan puspa, menyeimbangkan kondisi iklim dunia serta menjaga kesuburan dan kestabilan lahan tanahnya. Selain itu juga mempunyai fungsi sosial-ekonomi kerakyatan dan industri misalnya sebagai lahan perkebunan, pertanian, peternakan kehutanan dan sumber bahan tambang seperti pasir,batu dan lain-lainnya. 
Disisi lain gunung juga menyimpan resiko bencana sangat besar bagi makhluk hidup di sekitarnya ketika terjadi letusan. Sebenarnya letusan terjadi merupan siklus alam dalam menuju keseimbangan alamiah semesta bagi kehidupan sekitarnya. Paparan diatas, bisa meningkatkan akan arti penting gunung bagi kehidupan alam semesta.

ELABORASI
Vulkanime adalah proses penerobosan magma keluar permukaan bumi dan membentuk pegunungan dan gunung api. Perhatikan animasi berikut ini.
Intrusi Magma
Intrusi magma adalah aliran magma yang menyusup di antara lapisan batuan kemudian membeku sebelum mencapai permukaan bumi. Bentukan-bentukan penyusupan magma seperti dibawah ini.

  1. Batolit adalah batuan beku yang terbentuk di dalam dapur magma.
  2. Lakolit adalah batuan beku yang terjadi pada dua lapisan litosfer dan bentuknya menyerupai lensa cembung.
  3. Sills adalah sisipan magma yang membeku pada dua lapisan litosfer berbentuk tipis dan lebar.
  4. Diatrema adalah batuan hasil intrusi magma yang memotong lapisan litosfer.

Ekstrusi Magma
Ekstrusi magma adalah proses keluarnya magma ke permukaan bumi. Fenomena ini disebabkan oleh pengaruh tekanan berasal dari dalam bumi. Kemudian menimbulkan letusan (erupsi). Dilihat dari bentuk lubang keluarnya magma,
terdapat tiga macam erupsi sebagai berikut.


a. Erupsi Linier atau Erupsi Melalui Retakan
Magma dari dapur magma mengalir menyusup keluar melalui
retakan memanjang pada kulit Bumi. Akibat erupsi
ini terbentuk deretan gunung api.
b.Erupsi Areal


Magma yang keluar dan meleleh pada permukaan Bumi
dapat terjadi karena letak dapur magma yang sangat dekat
dengan permukaan Bumi. Akibat erupsi ini terbentuk
kawah gunung api yang sangat luas.

c. Erupsi Sentral
Erupsi sentral atau biasa kita kenal sebagai letusan
gunung api terjadi karena keluarnya magma melalui
sebuah lubang di permukaan Bumi hingga terbentuk
gunung yang letaknya terpisah dengan gunung-gunung
lainnya.

Proses erupsi sentral dapat membentuk tiga macam
bentuk gunung api, yaitu
(1) Gunung Api Perisai (Tameng)
Gunung api ini terbentuk karena sifat magma yang
keluar sangat encer dengan tekanan yang rendah,
hampir tanpa letusan. Lereng gunung yang terbentuk
menjadi sangat landai. Sebagian besar
gunung ini ada di Hawaii.

(2) Gunung Api Maar
Letusan gunung api seperti ini terjadi karena
ukuran dapur magma kecil dan letaknya dangkal,
sehingga letusan hanya terjadi satu kali kemudian
mati membentuk kawah. Contoh Danau Klakah di Lamongan dan Danau
Eifel di Prancis.
(3) Gunung Api Strato
Gunung api ini terbentuk akibat terjadinya
erupsi eksplosif dan erupsi efusif berselang-
seling.
Contoh: Gunung api Merapi, Merbabu,
Semeru, dan Kelud di Indonesia, Gunung
Fuji di Jepang, Gunung Vesuvius di Italia,
serta Gunung Santo Helens dan Rainier di
Amerika Serikat.

KONFIRMASI

  1. Vulkanisme merupakan proses penerobosan magma ke permukaan bumi yang mempunyai manfaat luas bagi kehidupan misalnya sebagai fungsi konservasi dan sosial-ekonomi.
  2. Penerobosan magma terbagi menjadi dua meliputi intrusi magma dan ekstrusi magma.
LATIHAN SOAL (Klik disini)

PEMBAHASAN LATIHAN SOAL

TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: VULKANISME
Ditulis oleh MERTA IRAWAN, S.Pd, M.Kom
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://www.mertaproject.com/2011/06/wisata-volcano.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.

0 comments:

Posting Komentar

Cara Buat Email Di Google | Copyright of BELAJAR BERSAMA CAH TINGKIR.